4 Des 2012

Birokrasi Gaya Ahok

13538328831870115664
Gaya Ahok memimpin rapat (www.news.liputan6.com)
Badannya tinggi besar dengan raut wajah terlihat dingin, tegas tanpa kompromi. Dari kalimatnya mencerminkan pribadinya yang tidak takut dan percaya diri. Orang Mengenalnya sebagai Ahok. Putra Belitung yang kini menjadi orang no. 2 di DKI. Di pulau yang sama juga lahir penulis hebat Andrea Hirata, sepertinya Belitung akan terus memberikan putra terbaiknya untuk bangsa ini.

Sebelum maju menjadi kandidat wakil Gubernur DKI, hanya segelintir orang yang mengenal Ahok. Ir. Basuki Tjahaja Purnama, M.M. atau Ahok adalah mantan anggota DPR RI 2009-2014, pernah pula menjabat sebagai bupati Belitung Timur 2005-2006, pernah gagal menjadi Gubernur Bangka Belitung periode 2007-2012. Insting tajam dan tegas sang Wagub tidak lepas dari latar belakangnya sebagai Pengusaha yang sukses di Negeri Laskar Pelangi.

Di Pulau yang dulu dikenal sebagai penghasil Timah ini Ahok dikenal dengan gaya birokrasinya yang tegas. Tidak jarang Ahok memarahi PNS yang tidak becus. Selama menjabat Bupati prestasi Ahok cukup bagus, rakyat Belitung Timur bisa menikmati sekolah gratis selain pendidikan, Ahok juga membebaskan biaya berobat kepada warganya. Tidak cukup sampai disitu ketika penerimaan CPNS, Ahok membuat gebrakan dengan mengumumkan hasil test CPNS lengkap dengan poin yang di dapat, sikap transparansi Ahok ternyata menular ke ibukota.

Saat menjadi Wagub sekarang Ahok mengupload hasil rapatnya ke Youtube. Hingga hari ini video do Youtube sudah di nonton sebanyak 1 juta orang. Melihat gaya koboi Ahok banyak yang senang apalagi sejak dahulu warga ibukota memang gemas dengan prilaku birokrasi yang rumit dan panjang. Padahal tunjangan PNS di ibukota lumayan tinggi.

Dengan Jokowi, Ahok sudah berbagi tugas jika Jokowi keluar maka Ahok yang tinggal di kantor mengurus administrasi kantor. Sebagai orang yang lama di swasta gaya santai PNS sangat mengusik Ahok. Langkah pertama tentu membenahi para birokrat yang malas dan lamban.  Sebagai contoh ketika rapat Ahok sempat marah melihat notulis rapat yang masih menulis tangan tidak memanfaatkan teknologi “kampungan banget sih lo, itu ada laptop di depan mata kenapa tidak di pakai ?” sekarang setiap rapat sudah ada 2 notulis lengkap dengan laptopnya. Hasil rapat tersebut nantinya diberikan ke Jokowi. “Membuat notulen rapat saja tidak mampu. Padahal, gaji dan tunjungan PNS DKI sudah sangat besar. Namun kinerjanya rendah. Apalagi dalam hal pelayanan terhadap masyarakat sangat buruk,” tegas Ahok (www.harianterbit.com)

Gaya koboi Ahok juga terjadi di dinas PU, ketika melihat anggaran PU yang besar Ahok meminta supaya dipotong 25%. Seminggu kemudian 14 November 2012 giliran SMU MH Thamrin mendapat jatah marah Ahok. Ahok jengkel melihat SMU yang di subsidi sama pemerintah hanya diperuntukan untuk siswa kaya. Selama Ahok berkantor, prilaku karayawan yang pulang sebelum waktunya semakin berkurang. Malah sekarang banyak PNS yang lembur sampai malam menemani sang wagub. Ahok juga pernah marah ketika mendapati anggaran pidato yang mahal 1.2 milyar.

Gaya keras Ahok bisa jadi merupakan tipikalnya sebagai orang Sumatera, atau bisa jadi Ahok sudah memahami kultur birokrasi yang bertele-tele dan harus segera diubah. Apalagi dengan latar pengusaha yang dituntut untuk efektif dan efisien dalam segala hal. Berbeda dengan PNS yang tidak dikejar target. Sebagai wagub, Ahok memilih tinggal di rumah pribadinya  di Muara Karang Utara P-8 No.27, Pluit Jakarta Utara.  Sebelum terjun di dunia politik, Ahok dulunya adalah Pengusaha lokal di negeri Laskar Pelangi. Tahun 1999 selepas kuliah Teknik di Trisakti Ahok pulang kampung dan mendirikan perusahaan. Usahanya terpaksa di tutup karena berani melawan pejabat yang sewenang-wenang. Dari situ Ahok paham cara kerja birokrat yang buruk.

Untuk menyerap masukan dari rakyat Ahok punya 12 Blackberry yang siap menampung aduan tersebut. Setiap aduan yang masuk akan disaring berdasarkan dinas seperti dinas PU atau dinas sosial. Nantinya aduan tersebut akan ditindak lanjuti bersama dengan Jokowi. Gaya Ahok mirip dengan gaya JK ketika di pemerintahan, gayanya ceplos-ceplos dan tegas.

Kemunculan Ahok dengan gaya birokrasinya yang bagi sebagian orang dibilang “gila” tapi bagi yang ingin perubahan gaya tersebut efektif membangunkan kembali birokrat yang loyo dan bertele-tele. Selamat bekerja Ahok, kalau dulu orang Tionghoa sering di kerjai sama birokrat kita, sekarang ada seorang Tionghoa berani melabrak birokrat yang lamban, kalau dulu kita sering dengar orang Tionghoa bilang sincai sincai maka sekarang Ahok bilang berani korupsi saya lapor KPK.

Salam

Malaysia (Masih) Seteru Serumpun

Kecewa. Demikian perasaan hati saya menyaksikan Garuda lagi-lagi takluk dari Harimau Malaya, lebih memiriskan kita gagal melangkah ke babak semifinal menyamaikan rekor lima tahun silam dinegeri serumpun Singapura. Padahal sebelas Harimau sempat ketar ketir menahan serangan anak-anak Garuda, peluang datang bertubi-tubi dari kaki Syamsul, Irfan dan Taufik tapi dewi Fortuna masih menjauhi kita. Justru disaat asyik memperagakan sepakbola menyerang, Garuda kecolongan lewat crossing jauh Mahali Jasuli anak Jawa yang berseragam biru Malaysia.
 
1354439067833732746
Andik Cs kembali kalah dari Malaysia 0-2 (Foto:http://sport.detik.com)
Kita kalah 0-2, ribuan suporter Garuda yang hadir di Bukit Jalil tertegun tapi perjuangan semalam patut diapresiasi. Dengan segala kekurangan mereka tampil bak warior dalam film Sparta coba merengsek maju menumpas semua lawannya. Celakanya musuh terbesar timnas justru datang dari anak bangsa sendiri dari para penghujat dan kelompok yang senang lihat timnas mereka keok.

Malaysia tidak istimewa kecuali mereka paham cara menang yaitu mencetak gol. Rajagopal yang tampannya mirip tuan Thakur dalam film-film India punya racikan yahud dibanding koleganya Nil Maizar. Lagi-lagi jam terbang yang bicara, sama dengan laskar garuda yang tampil minus jam terbang. Semalam saya berharap ada mukjizat seperti tujuh tahun silam ketika di semifinal AFF Cup 2005 kita mengalahkan Malaysia 4-1 di Bukit Jalil. Tapi si tuan Thakur Rajagopal tidak ingin mengulang sejarah, dia tumpuk pemain dilapangan tengah untuk meredam kreativitas gelandang kita. Hasilnya bagus, Garuda mati akal dan gagal mengkonversi peluang menjadi gol.

Sejak skandal Senayan 1962, aroma perseteruan serumpun antara Indonesia dan Malaysia tidak pernah padam. Kita kalahkan Malaysia di final Sea Games 1987 tapi mereka membalasnya di Sea Games 1989. Kita pecundangi mereka di Sea Games 1995 dan 1997 tapi mereka menebusnya di Sea Games 2001. Kita dihancurkan di GBK tapi kita membalasnya di Bukit Jalil, demikian perseteruan yang tak kunjung padam sejak zaman Si Abdul Kadir  hingga zamannya Andik Vermansyah, Malaysia adalah seteru serumpun.

1354439218403851632
Curhat suporter di Bukit Jalil (Foto:kaskus.co.id)
Apresiasi yang tinggi layak dipersembahkan untuk si nomor 12 : supporter Garuda. Mereka layak disebut sebagai suporter sejati nomor tiga di dunia kata Frans Beckenbauer legenda hidup Jerman, sebuah spanduk besar bertuliskan“Kami bukan PSSI, kami bukan KPSI, kami hanya TKI yang cinta timnas Indonesia”. Kalau TKI bisa jernih melihat persoalan timnas lalu kenapa para elit itu buta mata hatinya.

Gagal di AFF cup bukan kiamat bagi timnas kita. Kurang dari tiga bulan lagi timnas akan bertanding diajang yang lebih tinggi yaitu kualifikasi Piala Asia 2015. Dengan skuad yang ada rasanya sulit untuk bisa menandingi raja-raja Asia: Arab Saudi, Iraq dan China. Catatan yang penting adalah kita keropos dibelakang dan mandul di depan, kita butuh tembok kokoh semacam Robby Darwis di masa jayanya dan juga kita butuh tukang gedor selincah Kurniawan DJ.

Bagi saya kekalahan ini adalah cambuk untuk maju lebih baik. Bercermin pada tahun 1993 sampai 1995 ketika prestasi timnas kita gagal total, mereka gagal total di Pra Piala Dunia 1994 dengan hanya satu kemenangan dari Vietnam dan tujuh kekalahan, gagal di Piala Kemerdekaan 1994 hingga timnas batal ke Asian Games dan gugur di penyisihan Sea Games 1995 di partai penentuan kita kalah dari Vietnam 0-1. Tapi setahun kemudian timnas bangkit dan lolos di Piala Asia 1996 dan mencetak hasil bagus di negeri teluk.

Saya membuat tulisan ini dengan tetap memakai jersey Garuda, karena semalam saya tetap bangga dengan timnas, sambil ditemani lagu “Tanah Air ku” ciptaan Ibu Soed, sebagai kecintaan saya terhadap negeri ini dan sebuah video kemenangan tujuh tahun silam di AFF Cup 2005 menjadi penghibur saya sore ini.

Makassar, 2 Desember 2012

Salam

20 Nov 2012

Spirit Garuda Hadang Singa Afrika


13532190941670753630
Spanduk Macz Man, suporter Makassar di laga Indonesia kontra Kamerun 17 November 2012. (Republika co.id)
Sebuah sepakan ketiang jauh kiper Kamerun Youthejehu Rostand  yang dilesakkan Andik nyaris menjadi gol, penonton dibuat histreria. Itu merupakan peluang terbaik timnas semalam kala menjamu Singa Afrika Kamerun. Hasil akhir imbang 0-0, Indonesia bisa mengimbangi salah satu kekuatan Afrika yang pernah di takuti. Memang timnas Kamerun hadir di GBK tanpa Eto’o dan Song tapi kualitas bermain mereka jauh melebihi kita, pemain Kamerun mampu mengalirkan bola dengan nyamannya, mereka benar-benar menikmati permainan. Di babak pertama timnas kedodoran menghadapi Singa Afrika yang lapar.

Masuk babak kedua, Garuda mulai mengepakkan sayapnya, dua sayap garuda Andik dan Okto yang di babak pertama bermain buruk, mulai menemukan permainannya puncaknya ketika Andik nyaris membuat gol. Tony Cussel yang di DNAnya hanya 50% Indonesia bermain taktis, mengatur tempo permainan membuat Singa-Singa gigih bersembunyi di garis pertahanan. Sayangnya serbuan garuda belum mampu membuat sebiji gol, padahal peluang di babak kedua cukup banyak. Secara kualitas, stamina, visi bermain jelas Kamerun diatas Indonesia, tapi soal spirit dan daya juang timnas Indonesia lebih baik. Lihat saja bagaimana kaki-kaki kecil Taufik berani beradu dengan pemain Kamerun, atau JVB yang tambun berjibaku melawan berat badannya memburu bola tanpa lelah dan penuh determinasi.

13532193372027628541
Serangan Singa Afrika ke jantung pertahanan Indonesia. (Republika.co.id)

Melawan The Indomitable Lions, Indonesia lebih banyak tertekan, indikasi beda kelas memang sudah terlihat di tabel rangking FIFA. Kamerun  nangkring diposisi ke 62 sedangkan Indonesia berada di kasta 165. Sebenarnya kedua timnas sedang bermasalah, timnas Indonesia bermasalah karena sekelompok bandit sedang mengacau, sedangkan Kamerun semenjak meraih emas di Olimpiade Sidney 2000 prestasi mereka menukik tajam, puncaknya beberapa saat yang lalu Kamerun gagal lolos ke putaran final Piala Afrika 2013. Menyedihkan mereka kalah dari Tanjung Verde negeri antah berantah yang sepakbolanya tidak dikenal.

Namun pembeda malam itu adalah stadion GBK mulai riuh oleh supporter. Barisan spanduk dari kelompok suporter Indonesia terpampang melingkari GBK, ada Spartacks dari Padang, Kediristi dari Kediri, Panser Biru dari Semarang, Bonek Surabaya, Pasoepati dari Solo, Slemania dll. Tapi yang paling membanggakan saya adalah spanduk besar The Macz Man Zona Jakarta kelompok suporter kreatif dari kota saya, Makassar. Setidaknya spanduk itu bisa mewakili perasaan hati orang Bugis Makassar akan timnasnya. Perasaan hati sekaligus menebus rasa malu karena sebagian tokoh-tokoh dibalik pengacu itu adalah putra Bugis sama dengan saya, Nurdin Halid, La Nyala Mattaliti dan Andi Mallarangeng memilih berdiri dibarisan kelompok tertentu dan melupakan kepentingan yang lebih besar, bangsa Indonesia.
13532197191243981843
Para pendukung Timnas yang setia di GBK (Republika.co.id)
 Modal seri semalam berpengaruh besar pada poin timnas di tabel klasifika FIFA, tapi apalah arti rangking yang semakin bagus jika gagal total di Malaysia. Seminggu lagi timnas beradu dengan negeri Seribu Gajah, Laos tepatnya 25 November 2012. Partai perdana menentukan langkah timnas berikutnya apalagi dua lawan serumpun sudah menunggu yaitu Singapura dan Malaysia. Satu-satunya kekurangan timnas adalah lini depan yang kurang tajam, menempatkan seorang finisher macam Bambang atau JVB seorang diri dan membiarkan Irfan berkeliaran sampai ke garis pertahanan kurang tepat.

Nil harus berani berekspirimen dibarisan depan, seperti kala Dino Zoff yang lebih memilih Marco Delvecchio di final Euro 2000, Delvecchio bisa mencuri satu gol walau hasil akhirnya Italia kalah dari Prancis. Nil perlu mempertimbangkan memasang striker yang bisa membuka ruang dan silih berganti bertukar posisi dengan Irfan, rasanya anak muda M. Rahmat layak di coba. Ketika menang besar 5-0 melawan Brunie, Irfan diduetkan dengan M. rahmat.

Dan semoga spirit semalam bisa memacu garuda untuk terbang tinggi di Piala AFF 2012, mampu menggepakkan sayapnya dan mencengkram lawan-lawannya dan merengkuh tropi untuk kali pertama. Teruslah berjuang Garuda ku, kami selalu mendukung mu. Garuda didadaku, Garuda kebanggaan bangsa ku.

Salam
 


27 Sep 2012

7 Hari Bersama Ayat-Ayat Tuhan

18 September 2012 akan menjadi kenangan semur hidup saya, betapa tidak di hari itu adalah kali pertama saya didaulat menjadi pasien rumah sakit. Awalnya karena kondisi badan yang drop dimana kepala pusing karena anemia yang akut, saya coba ke dokter berharap di beri satu resep ampuh yang bisa menyembuhkan radang di lambung saya. Boro-boro dapat resep, dokter langsung menganjurkan saya masuk UGD, tanpa berpikir panjang malam itu saya pasrahkan diri menginap di rumah sakit.
Saya coba menenangkan diri dengan berupaya berpikir jernih dan yakin ada rencana Tuhan yang sedang bermain. Dalam banyak hal, Tuhan sering mengajari saya dengan kejadian yang langsung. Maka malam itu mata ini sulit terpejam merenungi sakit dan hikmah dibaliknya.

Beruntung saya punya dua kartu askes, satu dari tempat kerja saya dan satu dari istri. Karena IP/plan dari istri lebih baik maka saya memilih memakai kartu askes dari kantor istri. Saya di rawat di RS. Ibnu Sina milik yayasan Universitas Muslim Indonesia. Karena kelas VIP sudah penuh maka untuk sementara saya di bantarkan di kelas 1 B di lt 3. Bersama saya dalam ruangan itu penderita sakit lambung yang tidak bisa menelan makan, setiap makan selalu muntah dan sering batuk-batuk. Syukur saya hanya semalam berada di tempat itu, besoknya saya kembali di pindahkan di lantai 2 kelas 1 A, lumayan bagus kamarnya luas dan untuk satu pasien. Hasil diagnosis dokter HB darah saya anjlok sampai 4,4 padahal normalnya sekitar 12. Untuk banyak kasus pemilik HB di bawah 5 sering pingsan.

Penyakit radang/pendarahan lambung seringkali terjadi karena pola makan yang salah. Padahal saya sadar dengan ayat Tuhan yang berbunyi “makan dan minumlah kalian tapi jangan berlebihan”. Berlebihan, yah itu masalah yang membawa saya ke tempat ini, berlebihan ke ketika memakan Lombok yang pedas, berlebihan ketika makan dll sehingga kerja lambung menjadi berat.
Dokter pun menyarankan saya untuk transfusi darah, pihak RS meminta kami mencari stok darah sendiri, stok darah di bank darah RS lagi kosong. Sedangkan di PMI stok darah juga kosong. Istri saya bergerak cepat dengan menghubungi teman-temannya via BBM. Hari itu kami mendapat kabar bagus kalau ada 2 pendonor yang siap. Sayangnya ke-2 pendonor tadi ditolak karena HB darahnya juga rendah dan satu lagi sedang haidh. Hari pertama atau hari ke-2 di RS kami gagal mendapatkan darah.

Besoknya, kami mendapatkan kabar baik, ada 2 pendonor yang siap dan mereka lolos pemeriksaan di PMI. Enaknya jadi peserta askes, kami tidak mengeluarkan sepeser sen pun untuk menebus 2 kantong darah yang harganya @ 250 ribu rupiah. Pihak RS yang membayar ke PMI. Setelah transfusi 2 kantong darah, HB saya kembali di periksa, hasilnya masih dibawah normal yaitu 6.6. Dokter meminta transfusi 3 kantong darah lagi. Alhamdulillah kali ini PMI punya stok darah untuk kami, kami dengan mudah mendapatkan 3 kantong darah. Total 5 kantong darah yang masuk ke tubuh saya seharga 1.250.000 rupiah.

Ketika transfusi darah saya ingat 2 minggu sebelum masuk RS saya pernah mentraktir teman-teman kantor 250 ribu, dan kini Tuhan menggantinya 5 kali lipat yaitu 5 kantong darah yang satu kantongnya seharga 250 ribu. Benarlah firman Tuhan, jika bersedekah maka Allah akan melipatgadakan kebaikan. Dan Rasul pun bersabda bahwa Sedekah tidak mungkin mengurangi harta”

Setelah 3 malam di RS, kami mendapatkan kabar kalau malam itu bisa pindah ke kelas VIP di lantai 5. Padahal sebelumnya kami masih berada pada antrian ke-5. Tapi karena hubungan baik RS dengan pihak asuransi kami, maka kami mendapat prioritas utama. Saya ingat kerjasama antara RS dengan asuransi itu terjadi sekitar tahun 2007 dan 2008 ketika itu saya masih menjadi karyawan diperusahaan asuransi itu. Selama jadi karyawan saya berusaha agar pembayaran ke asuransi itu selalu cepat. Ternyata kebaikan kecil itu berbuah manis. Jika kamu menanam padi maka akan tumbuh padi dan juga rumput disekitarnya, sebaliknya jika kamu menanam rumput maka hanya tumbuh rumput, demikian perumpaan orang-orang yang berbuat kebaikan akan menghasilkan kebaikan yang lain. Peringatan Tuhan janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedangkan kamu mengetahui.”

Setelah 5 hari kondisi tubuh saya semakin bagus, HB darah juga sudah 10, 6 yang artinya dokter mengizinkan saya untuk di endoskopi. Endoskopi adalah proses memasukkan kamera ke dalam tubuh untuk melihat kondisi tubuh. Saya pernah dengar cerita teman yang habis di endoskopi, kalau selang yang besarnya sebesar jari bukan di masukkan lewat mulut tapi lewat (maaf) dubur. Untuk kasus saya endoskopi lewat mulut.

Saya coba untuk rileks, tapi selang yang masuk kedalam mulut terasa berat ketika melewati kerongkongan. Beberapa kali saya ingin muntah, kabel/selang tersebut terus saja dipaksakan masuk. Sekitar 30 detik saya merasakan sesuatu yang tidak nyaman. Baru ketika kabel terasa sudah masuk ke area perut saya merasa sedikit tenang. Sambil menahan sakit saya melihat di TV gambar dalam perut saya. Sungguh hebat teknologi sekarang, bagian dalam tubuh bisa di lihat langsung dengan jelas dan berwarna. Kelihatan beberapa bagian yang luka seperti sobek. Saya ingat firman Tuhan yang berbunyiKami akan perlihatkan tanda-tanda kebesaran kami di segenap ufuk dan dalam diri mereka, sehingga mereka dapat mengetahui dengan jelas bahwa Allah itu benar dan Maha Melihat segala sesuatu”. Ternyata dalam diri kita terdapat tanda-tanda kebesaran Tuhan salah satunya sistem pencernaan yang hebat dan teratur.

Selama satu pekan di rumah sakit, sisi spritualitas saya seperti sedang di recharge dan di uji kembali. Paling berat adalah bagaimana tetap shalat dengan kondisi terinfus mesti ke kamar mandi untuk membersihkan diri agar tetap suci yang merupakan sahnya shalat. Saya pulang ke rumah dengan senyuman karena telah menemukan kembali ayat-ayat Tuhan yang nyata bukan sekedar tersav dan dihapal di kepala. Saat meninggalkan rumah sakit, melintas sebuah ayat Tuhan “Maka Nikmat Tuhanmu yang manakah kamu dustakan”

6 Sep 2012

Melacak Jejak Islam di Benua Indian

1344672177904617120
Wanita suku Indian yg muslim
Menyebut Amerika pikiran kita langsung tertuju ke salah satu negara adidaya bernama United States of America atau Amerika Serikat. Padahal Amerika serikat hanyalah salah satu negara yang di benua raksasa bernama Amerika. Bangsa Eropa menyebut benua ini sebagai benua baru, sedangkan pelaut Islam dari Afrika dan Asia mengenalnya sebagai tanah yang asing. Walau datang lebih telat 700 tahun dari pelaut dan pengembara Islam, bangsa Eropalah yang dikenang sebagai penemu benua ini.

Indian Muslim, Fakta Yang Terlupakan !!
Tidak banyak kisah maupun catatan yang menghubungkan benua Amerika dengan Islam kecuali pada akhir-akhir dekade ini. Sejarah yang lama akhirnya terungkap bahwa tanah asing ini merupakan koloni dagang bangsa Afrika Barat dan Arab yang muslim. Bagai sebuah frame sejarah yang hilang, cerita kedatangan Islam di benua merah hilang tanpa bekas. Sejak bangsa kulit putih datang dan merampas kemerdekaan penduduk pribumi, sejak itu juga Islam kehilangan momentumnya. Apalagi mandat dari Raja Spanyol yang melarang Islam di benua Amerika telah mengubur agama ini. Praktis di Karibia dan Amerika selatan & tengah agama ini tinggal menjadi cerita lama.

Sisa Islam berupaya eksis di jantung Missisippi namun kekauatan bedil sang Inggris dan dilanjutkan adiknya Amerika menenggelamkan Muslim Indian. Namun bekasnya masih bisa dilihat di Arsip Nasional atau Perpustakaan Kongres. Kesepakatan 1987 atau Treat of 1987 mencantumkan bahwa orang Amerika asli menganut sistem Islam dalam bidang perdagangan, kelautan, dan pemerintahan. Arsip negara bagian Carolina menerapkan perundang-undangan seperti yang diterapkan bangsa Moor. Perjanjian seperti Perdamaian dan Persahabatan itu yang ditandatangani di Sungai Delaware di tahun 1787 menanggung tanda tangan dari Abdel-Khak dan Muhammad bin Abdullah, sebuah nama dan identitas muslim.
13446722911402273195
Sequoyah

Selama ini suku Indian digambarkan dengan bulu burung elang dikepala, tapi dari catatan sejarah diketahui bahwa terdapat suku Indian yang memakai sorban khas dari Arab. Salah satunya adalah Sequoyah pemimpin suku India Cherokee di Amerika. Sequoyah terkenal karena mampu membuat aksara bagi suku Cherokee yang mirip dengan aksara Arab. Kepala Suku Cherokee terakhir yang memiliki nama Muslim adalah  Ramadhan Ibnu Wati dari Cherokee pada tahun 1866. Bahkan ada sekitar 500 nama tempat di Amerika yang mangadopsi nama dari Arab dan kebudayaan Islam. Di AS terdapat nama kota Islam seperti Medina dan Mecca.

Gelombang kedatangan Islam
Kedatangan pemukim Eropa dalam jumlah besar menggeser wilayah koloni bangsa Indian hingga orang Indian terdesak dan kehilangan tanah airnya. Sedangkan di Amerika Latin yang dijajah Spanyol dan Portugis, bangsa Indian kehilangan peradaban besar dan sejumlah emas mereka dijarah. Di Meksiko terdapat komunitas muslim dari suku Indian di Chiapas.

Sejak abad 15 sampai 16 Indian Muslim mengalami tekanan yang besar, gelombang kedatangan kedua orang Islam ke dunia baru terjadi pada masa perbudakan. Budak-budak dari Afrika Barat di bawa ke Amerika, sebagian besar budak itu adalah muslim. Tertekan kehilanganhak azasi sebagian besar budak Afrika menyembunytikan identitas keislaman mereka. Hingga benar-benar hampir menghilang. Nama Estevenizo dari Azamor tercatat dalam sejarah sebagai muslim pertama dari Amerika Utara. Estevenizo merupakan budak orang Spanyol.

Gelombang ketiga kedatangan Islam di Amerika terjadi pada abad 19, adalah para pekerja yang dibawa oleh bangsa kolonial seperti Inggris dan Belanda, mereka diperkerjakan di ladang-ladang perkebunan di benua Amerika Selatan bagian utara seperti Guyana dan Suriname. Orang-orang Inggris membawa kuli atau pekerja dari India dan Pakistan yang sebagian dari mereka adalah Muslim, sedangkan orang Belanda mengangkut orang Jawa ke Suriname. Para bekas pekerja ini yang kemudian melahirkan generasi Islam di Guyana dan Suriname.

Gelombang kedatangan Islam keempat yaitu para imigran dari timur tengah khususnya Lebanon, Palestina dan Suriah. Mereka adalah korban yang lari dari amukan perang agama, walau sebagian besar dari mereka beragama Kristen tapi terdapat sebagian kecilnya adalah muslim. Salah satu keluarga muslim yang terkenal adalah keluarga Menem, yang salah satu generasinya menjadi presiden Argentina yaitu Carlos Menem. Carlos Menem kemudian hari berpindah agama ke Katholik agar bisa menjadi calon presiden Argentina. Konstitusi Argentina memang mencantumkan syarat agama sebagai syarat menjadi presiden. Di Argentina sendiri bermukim kurang lebih 3 juta umat Islam, yang mana merupakan tempat tinggal muslim terbesar di Amerika Latin.

Tokoh Islam dari Benua Amerika

Dalam perkembangan modern, terdapat beberapa orang Islam yang berprestasi hebat di benua Amerika. Di Amerika serikat banyak sekali umat Islam yang menorehkan nama mereka dengan tinta emas seperti Kareem Abdul Jabbar (pemain basket terbesar dalam sejarah NBA), Muhammad Ali (Juara dunia kelas Berat), Mike Tyson (Juara dunia Kelas Berat), Bernard Hopkins (Juara dunia tinju), Malcom X (tokoh HAM), Akon (Rapper), Rima Fakih (Miss USA 2010), Keith Ellison (Anggota kongres msulim pertama), dll.
1344670302157367320
Foto Noor Hassanalli
Sedangkan tokoh muslim dari Amerika Latin dan Karibia yang paling dikenal adalah Noor Hassanali. Noor Mohammed Hassanali adalah presiden muslim pertama di benua Amerika yaitu negara Trinidad & Tobago periode 1987 sampai 1997. Noor Hassanali merupakan generasi muslim yang berasal dari India yang nenek moyangnya ikut serta menjadi pekerja perkebunan milik Inggris. Di Trinidad & Tobago sendiri muslim sekitar 10%.
Sama dengan laju Islam di Eropa maka Islam di Amerika tumbuh sangat cepat. Bedanya Islam di Amerika tumbuh dengan dinamis dan jauh dari hingar bingar berita, kecuali Islam di Amerika Serikat. Di Negeri paman Sam sendiri Islam merupakan agama kedua terbesar, sayangnya jejak islam suku Indian sudah nyaris tak terdengar.

Salam

3 Sep 2012

Kahar Mudzakar, Patriot Pemberontak dari Tanah Luwu

Kahar Mudzakar
Lapangan Ikada 19 September 1945 puluhan ribu rakyat menunggu pidato Bung Karno dan Bung Hatta, kondisi saat itu benar-benar panas tentara Jepang dengan bayonetnya mengepung mobil Bung Karno seolah-olah tidak ingin memberi kesempatan sang Proklamator untuk berpidato. Di tengah situasi yang krusial itu datang lah seorang pemuda dengan sebilah golok di tangannya, diacungkan golok dan ditatapnya tentara Jepang dengan pandangan tajam, tentara Jepang keder dan membiarkan Bung Karno naik dimimbar berpidato, lelaki yang membawa golok itu adalah Abdul Kahar Mudzakar.

Sejak saat itu kahar di segani dan juga dicap berbahaya. Kahar mewakili tipikal lelaki Bugis Makassar yang berani, ketika muda dia pernah bersitegang dengan kedatuan Luwu gara-garanya Kahar menolak bekerjasama dengan Jepang. Kahar di hukum dan disuruh meninggalkan tanah Luwu yang sangat di cintainya, dengan berurai air mata Kahar meninggalkan negeri Luwu menuju pulau Jawa.

Di Jawa rasa nasionalisme Kahar bangkit, bersama pergerakan pemuda lainnya Kahar muda bergabung dalam kesatuan laskar perjuangan. Pada masa revolusi fisik setelah agresi militer Belanda Kahar bergabung dalam pasukan pimpinan Panglima besar Sudirman. Dengan keberanian dan postur tubuh yang ideal karir kemiliteran Kahar melejit cepat, dia putra Bugis Makassar yang memiliki pangkat paling tinggi. Kahar Mudzakar di lahirkan di kampung kecil bernama Lanipa di Kabupaten Luwu Sulsel pada 24 Maret 1921. Nama lengkapnya Abdul Kahar Mudzakar yang artinya kira-kira Hamba Allah yang bersifat jantan.

Dalam serangan umum satu Maret 1946 Kahar bersama laskarnya berdiri paling depan mereka mampu menguasai Jogyakarta selama enam jam, sayangnya distorsi sejarah justru mengangung-agungkan Soeharto. Soeharto yang beberapa puluh tahun kemudian menjadi Presiden mampu mengubah sejarah, bahkan peristiwa besar ini sempat di filmkan.

Untuk membantu para pejuang di wilayah Indonesia Timur, Letnan Kolonen Abdul Kahar Mudzakar sebagai komandan grup seberang mengirimkan ekspedisi ke tanah Sulawesi. Pejuang dari tanah Jawa ini yang membuat marah Belanda, banyak pos-pos Belanda di hancurkan pejuang republik. Belanda murka dan mengirimkan sang malaikat mautnya Raymond Wasterling untuk membantai habis rakyat Sulsel, menurut perkiraan akibat keganasan Wasterling 40,000 jiwa mati di tangan Wasterling. Walau terdesak pejuang republik mampu bertahan.

Masuk Hutan 

Setelah penyerahan kedaulatan hasil Konferensi Meja Bundar (KMB) situasi kemiliteran menjadi berubah dan inilah awal konflik yang menyebabkan kahar melawan Soekarno. Organisasi pimpinan militer di kuasai orang-orang bekas KNIL yaitu para militer didikan Belanda, Kahar sebagai komandan tertinggi di Indonesia Timur yang membawai Kalimantan , Sulawesi, Bali dan Maluku merasa lecehkan. Orang-orang KNIL menguasai seluruh pucuk pimpinan batalyon dari Sumatera hingga Jawa kecuali batalyo di Indonesia Timur yang di pimpin oleh Abdul Kahar Mudzakkar. Bencanapun datang dengan keluarnya keputusan dari pusat yang hanya mengizinkan serdadu berpendidikan militer yang boleh menjadi tentara republik Indonesia, artinya ribuan laskar Sulawesi Selaatan anak buah Kahar ditolak menjadi bagian dari tentara republik Indonesia. Kahar marah di depan Alex Kawilarang dia meletakkan pangkat dan atribut militernya, dan sejak saat itu Kahar dicap pemberontak. Mereka lupa tanpa pekikan “Allahu akbar” dari para mujahidin yang pernah tidak mengenyam pendidikan militer, perjuangan mempertahankan kemerdekaan sangatlah sulit dan Belanda dengan mudahnya mengontrol republik belia ini.

Sikap berani Kahar Mudzakkar sudah nampak ketika dengan lantangnya memprotes kebijakan perundingan dengan Belanda, disalah satu bukunya Kahar menulis ” tindakan khianat golongan Soekarno menjalankan politik kompromi, mengadakan perundingan dengan pihak Belanda pada masa meluas dan memuncaknya semangat perlawanan rakyat diseluruh kepulauan Indonesia, yang dipatahkan sekaligus dengan perjanjian Linggarjati tahun 1947, Perjanjian Renville tahun 1948, yang pada akhirnya dihancur leburkan dengan Konferensi Meja Bundar (KMB) pada tahun 1949, yang menghasilkan pemberian kedaulatan hadiah Belanda dengan syarat “tanpa Irian Barat”, yang mempunyai rentetan akibat-akibat buruk seperti yang kita lihat sekarang…”

Sebagai ksatria dan pemimpin Kahar telah menunjukan sikap kepimpinannya, dia tidak ingin meninggalkan begitu saja anak buahnya yang bersama-sama merasakan pahit dan getirnya membelah republik ini, merasakan hujan peluru hidup bergerilya demi mempertahankan republik, yang menyakitkan Kahar dikhianati oleh orang-orang bekas anggota KNIL yaitu orang-orang yang dididik militer oleh sang penjajah Belanda. Kahar memilih berjuang melawan pemerintah dengan memakai simbol agama dengan mendirikan negara islam.

Selama pemberontakan sebagian besar rakyat di tanah Bugis mendukungnya dan sebagian besar wilayah di Sulsel bagian barat dan utara di kuasainya. Kahar bagai rakyat Sulsel saat itu dianggap seorang Imam dan pemimpin besar melebihi seorang Soekarno yang nasionalis dan dekat dengan komunis. Pemberontakan Kahar merupakan pemberontakan terlama dalam sejarah republik ini, kurang lebih 15 tahun Kahar menjadi rival pemerintahan Soekarno. Menurut catatan kemiliteran Indonesia perjuangan Kahar berhenti sejak 3 Februari 1965 ketika Kahar di tembak mati di tengah hutan dekat sungai Lasolo, Sulawesi Tenggara. Kematian Kahar menjadi misteri sampai sekarang, pihak militer sengaja menyembunyikan kuburannya bahkan ada yang memperkirakan Kahar dibiarkan lolos dan hidup setelah peristiwa di sungai Lasolo itu.

Kahar dan Jenderal Yusuf

Selama pemberontakan pemerintah berkali-kali membujuk dan merayu Kahar untuk kembali kepangkuan republik Indonesia, Kahar menolak kembali tapi tetap menunjukan rasa cintanya terhadap negeri yang pernah di perjuangkan dengan darahnya, juga dia tetap menganggap Soekarno adalah seorang bapak bagi Kahar Mudzakkar. Untuk melunakkan hati Kahar, pemerintah mengutus Jenderal Muh. Yusuf untuk berdamai.

Kahar Mudzakkar dan Jenderal Jusuf punya hubungan yang terbilang dekat. Dalam sebuah tulisan, wartawan senior Rosihan Anwar yang menjadi saksi banyak peristiwa sejarah di republik ini menuliskan sebuah catatan. “Pada akhir tahun 1945 seorang pemuda bangsawan Bugis usia 17 tahun naik perahu pinisi di Makassar berlayar menuju Pulau Jawa dengan tujuan bergabung dengan pemuda pejuang untuk mempertahankan proklamasi kemerdekaan 17 Agustus terhadap serangan Belanda Kolonial. Pemuda itu ditampung oleh Kahar Mudzakar yang berada dalam KRIS (Kebaktikan Rakyat Indonesia Sulawesi) dan kemudian menjadi ajudan Letkol Kahar Mudzakar di Staf Komando Markas ALRI Pangkalan X di Yogyakarta.” Pemuda yang dimaksud Rosihan adalah Jusuf muda yang kelak menjadi salah seorang jenderal berpengaruh ditubuh angkatan bersenjata kita.

Jenderal M. Yusuf menjadi saksi kunci misteri kematian Kahar Mudzakkar bekas komandannya dulu, selain menyimpan misteri Supersemar M. Yusuf meninggal tahun 2004 juga menyimpan misteri kematian Kahar. Jika benar Kahar sudah mati lalu lalu di mana kuburannya ??? mungkinkah sebuah nisan yang bertuliskan Kahar di Taman Makam Pahlawan Panaikang Makassar adalah kuburan sang patriot Abdul Kahar Mudzakkar??? Jenderal M. Yusuf merupakan jenderal yang cerdas dia tahu di mana seharusnya menyimpan dan memperlakukan seorang patriot bangsa seperti Kahar Mudzakkar.

Sedikit tentang sang Imam

Bukan hanya perjuangannya membelah republik yang membuat Kahar patut di hormati. Lebih dari itu Kahar merupakan pahlawan di hati orang Bugis, Makassar, Luwu, Mandar dll. Dia adalah seorang lelaki sejati yang membelah hari dirinya, harga diri bangsanya dan harga diri prajuritnya. Ketika saya KKN di salah satu daerah di Sidrap, masyarakat di daerah itu minta agar salah satu jalan poros desa di namakan dengan Jalan Kahar Mudzakkar.

Selama di hutan melakukan perlawanan Kahar banyak mengislamkan masyarakat di sekitar pegunungan Latimojong yang saat itu masih banyak belum mengenal Islam. Satu sisi lagi bahwa selama di hutan Kahar mewajibkan semua penduduk untuk bisa membaca latin dan Arab, cerita dari nenek saya bahwa setiap hari mereka di sekolahkan, anak-anak sampai orang tua di ajar membaca dan berhitung. Kahar paham betul arti sebuah pendidikan dan nilai spiritual.Walau tidak dapat di pungkiri Kahar menyimpan watak yang keras kepala dan sulit berkompromi, sebuah watak yang sulit diterima dalam politik.

Bukti kecintaan rakyat Sulsel terhadap Kahar dan keluarganya adalah anak-anaknya sekarang menjadi seorang pemimpin daerah dan wakil rakyat terhormat. Anaknya Abdul Aziz Kahar merupakan anggota DPD RI dua periode, anaknya yang lain Andi Mudzakkar merupakan Bupati Luwu, sedangkan Buhari Kahar Mudzakkar merupakan anggota DPR Sulsel. Kahar salah satu lelaki Bugis Makassar yang meneruskan tradisi to barani, tradisi pemberani yang dititipkan untuk republik ini. Tradisi yang membakar semangat perjuangan Sultan Hasanuddin, Karaeng Galesong, Syech Yusuf hingga Andi Djemma, meneruskan tradisi pemberani orang Bugis Makassar. Dan seperti Bung Tomo patriot bangsa yang dilupakan pemerintah, Kahar Mudzakkar  pantas mendapat satu tempat terpuji di hati bangsa ini, dia tetap patriot bagi kami patriot sekaligus pahlawan bagi orang Bugis Makassar.

30 Agu 2012

Jesus dan Sawerigading

http://stat.kompasiana.com/files/2010/10/messiah_poster.jpg
Jesus dalam film Iran
Bagi saya Jesus (Isa Al Masih) dan Sawerigading adalah figur-figur yang fenomenal, kisah kelahirannya, hidup dan kematiannya selalu menarik untuk dibahas. Sesungguhnya gelar Al Masih dibelakang nabi Isa bermakna “pengembara” yaitu seorang yang berpindah dari satu negeri ke negeri yang lain, kisahnya sangat mirip dengan kisah Sawerigading yang mengembara sampai ke China dan India.

Dalam literatur kuno keduanya sama-sama melakukan ekspedisi ke negeri-negeri yang jauh, sebuah misi suci yang tercatat dengan jelas dalam naskah kuno. Lalu siapa Sawerigading ??? Sawerigading merupakan putra mahkota kerajaan Luwu di Sulawesi Selatan, namanya sering disebut dalam kita I Lagaligo sebuah kitab sastra (epos) terpanjang didunia, lebih panjang dari kitab Mahabarata karangan Vyasa dan Ramayana karangan Valmiki.

Pemimpin besar

Nabi Isa merupakan penerus 10 perintah Tuhan (ten commandements) yang diwariskan dari Nabi Musa dan Nabi-nabi bani Israel yang lain. Nabi Isa diangkat sebagai pemimpin bani Israil pada usia yang masih sangat muda usia 30 tahun, membayangkan dijaman modern memilih direktur pada usia seperti Isa sangat luar biasa, tugas mulia ini harus dipikul seorang pemuda dalam kondisi politik dalam negeri yang dikuasai bangsa Romawi.Yang menarik sampai hayatnya nabi Isa tidak pernah benar-benar menjadi seorang raja bani Israel, tidak pernah memimpin sebuah pemerintahan & tidak memimpin militer. Sesungguhnya mahkota kawat duri yang dipasangkan ke kepala Nabi Isa sebelum penyaliban merupakan bentuk penghinaan kaum yahudi terhadap raja bangsa Israel ini.

Yang dialami Nabi Isa juga dialami oleh Sawerigading, sebagai putra mahkota dia berhak atas tahta kerajaan, tapi karena termakan sumpahnya untuk tidak kembali ke negeri Luwu maka sampai hayatnya Sawerigading tidak pernah memakai mahkota raja. Sosok hebat Nabi Isa tidak diragukan lagi, MIchael Hart dalam bukunya The 100: A Ranking of the Most Influential Persons in History (Seratus orang yang berpengaruh dalam sejarah dunia) menempatkan nabi Isa diposisi no-3 dibawah Nabi Muhammad dan Isaac Newton. Kemasyuran kepahlawanan Sawerigading sangat melekat dihati orang Sulawesi sampai ke negeri Melayu. Keduanya adalah pahlawan tanpa mahkota.

Pengembara sejati

Dalam literatur Islam kita ketahui bahwa banyak Nabi yang mengembara dari satu negeri ke negeri yang lain, Ibrahim berpindah dari Mesopatamia ke Jazirah Arab, Yusuf dari Israel ke negeri Mesir begitu juga Musa dari Mesir ke Israel dll. Bagi saya pengembaraan Nabi Isa Al Masih adalah yang paling fenomenal, diperkirakan pengembaraan sang juru selamat bani Israel ini dimulai ketika berusia 13 tahun sampai 29 tahun dan pengembaraan kedua terjadi pada Usia 33 tahun setelah diangkat/diselamatkan dari penyaliban** oleh Allah, menyusuri negeri Afganistan, Pakistan, Kashmir dan berakhir di Landakh (Tibet). Pengembaraan yang dilakukan tidak lain untuk mencari domba-domba bani Israel yang berdiaspora meninggalkan negerinya.
Kapal Phinisi


Pengembaraan Sawerigading untuk mengejar cinta sejatinya di Negeri Tiongkok, perjalanan cinta dengan perahu wewekang (generasi awal perahu phinisi) ini singgah dibeberapa negeri seperti Buton, Bima, Bali, Jawa, Palembang, semenanjung Melayu. Dalam setiap menjumpai negeri baru, Sawerigading tidak lupa menanamkan kekuasaan politik dinegeri-negeri baru tersebut entah melalui pertempuran maupun perkawinan.

Begitu kuatnya kekuatan cinta itu sehingga membawa Nabi Isa meninggalkan negeri Jerussalem yang dirahmati berribu-ribu mil mencari kaumnya bani Israel, ini mungkin yang namanya cinta seorang pemimpin kepada rakyatnya sedangkan Cinta sawerigading adalah cinta dua insan anak muda yang rela meninggalkan negeri leluhur menempuh perjalanan laut beribu mil untuk berjumpa kekasih hati di negeri China.

Yang membedakan adalah Nabi Isa melakukan “pengembaraan spritual” tanpa kekerasan sebaliknya Sawerigading penuh dengan pertumpahan darah. Perjalanan yang ditempuh Nabi Isa melalui darat, sedangkan perjalanan Sawerigading menempuh jalur laut, maka tidak mengherankan kalau anak cucu Sawerigading suku Luwu, Bugis, Makassar, Mandar dll adalah para penakluk samudera.

Kematian yang Misterius

Letak fenomenalnya Nabi Isa adalah dimasalah kematian ini, kelompok Islam sendiri berbeda pendapat ada sebagian besar yang mengatakan nabi Isa masih hidup naik derajatnya ke langit, sedangkan sebagian kecil mengatakan sudah meninggal seperti Nabi-nabi Allah yang lain berdasarkan teks dalam Quran, bukti sejarah dan kitab sebelumnya, termasuk ditemukannya kafan nabi Isa dan kompleks makam yang diduga makam Nabi Isa, bahkan di Kashmir India ada makam Nabi Isa.

Kematian Sawerigading dalam kitab I Lagaligo juga misterius, dijelaskan Sawerigading hilang di daerah pengasingannya yaitu Sawerigading bersama rombongannya tenggelam di suatu tempat dan tidak diketahui apakah masih hidup atau sudah meninggal, dan sampai sekarang makamnya tidak diketahui.
Pentas La Galigo di Jakarta
Pertunjukan I Lagaligo

29 Agu 2012

Mimpi Makassar Membuat Monorel

Beberapa waktu lalu, diatas lift saya mendengar pembicaraan dua orang karyawan yang sedang membahas tentang rencana pembangunan Monorel di kota Makassar. Mereka adalah karyawan PT. Bumi Karsa, anak perusahaan Kalla Group yang bersedia menjadi investor pembangunan Monorel di kota Makassar. Kebetulan kantor saya berhadapan dengan kantor PT. Bumi Karsa.

Bukan orang Bugis Makassar kalau tidak berani mengambil resiko, dan buka Jusuf Kalla kalau tidak punya ide yang brillian. Ide pembangunan Monorel muncul ketika JK yang melintas di atas udara kota Makassar dengan pesawat pribadinya menyaksikan kemacetan yang panjang di sepanjang jalan Perintis Kemerdekaan. Naluri JK muncul ingin meniru mode transportasi di kota modern di dunia. Tidak peduli bahwa proyek sejenis gagal total di Jakarta, ide pembangunan tersebut disetujui oleh walikota Makassar, Ilham Arief Sirajuddin makanya saya bilang bukan orang Bugis Makassar kalau tidak berani mengambil resiko.

Belakangan Gubenur Syahrul Yasin Limpo ingin mensinkronkannya dengan program transportasi Maminasata (Maros-Makassar-Sunggumninasa-Takalar). Rencananya proyek besar ini akan melintas di atas empat kota Maros-Makassar-Sunggumninasa-Takalar sejauh 40 km. MOU sudah di teken tahun 2011 lalu antara pemerintah daerah dengan investor dalam hal ini Kalla Group. Lalu berapa anggaran yang disiapkan membangun mega proyek ini, Kalla Group yang jadi investornya siap menggelontorkan dananya 4 trilyun rupiah.

Demi proyek ini pak Solihin Jusuf Kalla telah melakukan survey ke China dan memastikan bahwa Kalla Group mampu membangun proyek mega ini. Kesedian Kalla Group membiayai proyek ini bisa jadi tidak lepas dari “andil” perusahaan milik Kalla Group, PT Hadji Kalla sebagai distributor Mobil Toyota di Indonesia Timur termasuk Makassar. Tingginya penjualan mobil Toyota berdampak pula makin sempitnya jalan raya di kota Makassar, tapi JK lihai dan tanggap merespon perkembangan.
Melalui anak perusahaannya, JK yakin proyek ini bisa jalan. PT Bumi Karsa punya pengalaman dengan pembuatan jalan, lalu PT Bumi Sarana Beton ahli dala pemasangan beton, terakhir PT Bukaka ahli dalam proyek besar dan mampu membuat gerbong Monorel, tinggal bagaimana ketiga perusahaa Kalla Group bisa bersinergi.

Saya masih ingat ketika pembangunan Bandara Internasional Sultan Hasanuddin yang megah, JK ngotot dan bertekad tidak menggunakan tenaga asing dalam pembangunan bandara tersebut.Nada sinis dan tidak percaya bermunculan, tapi JK tetap JK yang percaya dengan kemampuan bangsanya. Padahal hampir semua bandara di Indonesia menggunakan tenaga asing, pilihan JK ternyata tepat. Anak negeri ternyata mampu membangun bandara yang besar dan megah.

Jika tidak ada aral melintang, rencana pembangunan Monorel dimulai tahun 2012 dan diperkirakan akan rampung pada tahun 2014 nanti. Yang pasti tekad JK dan Kalla Group sudah bulat 100% pembanguan dan gerbong Monorel adalah produksi dalam negeri. Jika terwujud kota Makassar menjadi kota pertama di Indonesia yang punya Monorel, semoga mimpi Makassar meretas Monorel bisa terwujud.

Salam

28 Agu 2012

Melintas Secepat Kilat

Di dunia ada orang yang hanya “bekerja” kurang dari 10 detik bisa menghasilkan duit milyaran rupiah. Namanya Usain Bolt putra Jamaika sebuah negeri di Karibia, tidak banyak yang mengenal Jamaika kecuali di negera ini asal music reggae dengan Bob Marleynya. Terakhir di olimpiade 2012 catatan larinya 9.63 detik sudah cukup menorehkan namanya sebagai yang terbesar.
Usain Bolt Pemegang rekor dunia 100 M
Dari keringat selama kurang 10 detik, Usain Bolt bisa meraup duit milyaran dari Negara dan sponsor yang antri menunggu tanda tangan si manusia tercepat di jagat raya ini. Hebatnya walau masih hidup, Bolt sudah dianggap sebagai legenda.  Rekor dunianya 9.58 detik sangat sulit di lampaui pelari manapun bahkan mendekati angka itu terasa sulit.

Di lintasan lari 100 meter, waktu merupakan tuan yang menentukan nasib pelari itu. Selisih sepermil detik bisa mengubah takdir seseorang dan bangsanya. Bandingkan catatan waktu Usain Bolt 9.58 detik dengan rekor nasional milik Surya Agung Wibowo 10.17 detik yang dibuatnya di Laos tahun 2009, selisihnya hanya 0.59 detik. Usian Bolt jadi idola dunia sedangkan Surya Agung, hanya dikenal sebagian orang Indonesia.

Orang Arab menyebut waktu adalah pedang, anda lalai dengan waktu maka dia akan memangsamu. Sebuah kutipan lain mengatakan bahwa waktu adalah guru terbaik. Hampir semua tempat penunjuk waktu berupa jam selalu ada. Di kamar, di kantor, di depan laptop dan PC, di HP, di lift bahkan di toilet juga ada, saya bahkan tidak mengerti urgensinya kenapa jam ada di toilet. Kota-kota di dunia sengaja membuat menara jam untuk memenangkan supremasi kota mereka.
Waktu jelas berkaitan dengan akselerasi, kecepatan. Tidak salah jika di perusahaan waktu menjadi tolak ukur kinerja, sehingga muncul istilah lead time dan SOP yang indikatornya adalah waktu. Karena mengutak atik rumus waktu seorang Albert Einstein menjadi ilmuwan besar abad 20. Waktu pula yang membawa Dr. Alexander Hartdegen melompat dari lorong waktu yang berbeda sambil mengajak kita berimajinasi dalam film The Time of Machine.

JK diatas pesawat menuju Myanmar
Ketika pilpres 2009 silam, Pak Jusuf Kalla pernah membaut tagline yang bagus yaitu lebih cepat lebih baik. Seolah ingin mengajari kita bahwa cepat dan taktis itu bagus. Lihat gerak cepat pak JK Yang posturnya tidak beda jauh sama sprinter kita seperti Mardi dan Surya Agung. JK ketika menjadi wapres dan sekarang kita menjabat ketua PMI dikenal dengan gaya kepimpinannya yang cepat dan taktis.

Ketika sebagian besar dari kita bingung mengirimkan bantuan kemanusian ke Rakhine Myanmar, JK sudah berada di negeri Pagoda itu. Bahkan JK sudah bisa bertemu dengan presiden JK dan melihat nasib saudaranya di Rakhine. Tagline JK lebih cepat lebih baik kemudian di adopsi oleh Kalla Group, sebuah perusahaan yang dibesarkan oleh pak JK.

Ada Joke bagus, konon JK kalah di Pilpres 2009 lalu karena taglinenya Lebih cepat lebih baik menjadi bumerang, karena ternyata ibu-ibu tidak suka dengan kalimat lebih cepat, mereka lebih suka dengan tagline SBY...lanjutkan...lanjutkan…lanjutkan…Kalau begitu cepat tidak selamanya baik, setidaknya tidak baik buat ibu-ibu. Wallahualam


Salam

27 Agu 2012

Pro dan Kontra Pendaratan Manusia di Bulan

13459564772115860632
Neil Armstrong
Sebuah kabar datang dari negeri Paman Sam, Neil Armstrong yang diklaim sebagai manusia pertama yang mendarat di Bulan meninggal dunia. Keberhasilan Armstrong cs dengan misi Apollo 11 sungguh luar biasa, apalagi bisa dilakukan disaat teknologi dan sains belum secanggih sekarang. Pencapaian besar tersebut dilakukan oleh misi Apollo 11 yang terdiri 3 awaknya Neil Armstrong, Buzz Aldrin dan Mike Collins tepatnya pada tanggal 21 Juli 1969.

Maka sejak saat itu buku-buku sains dan pengetahuan selalu menyebut nama-nama diatas. Berbeda dengan kematiannya yang tenang, pendaratan manusia di Bulan dipenuhi dengan pro dan kontra. Bahkan banyak pihak yang meragukan orisinitas foto-foto Armstrong dan Aldrin ketika di Bulan. Salah satunya buku karangan Bill Kaysing berjudul We Never Went to the Moon : America’s Thirty Billion Dollar Swindle. Isinya mengatakan bahwa Amerika Serikat telah memalsukan pendaratan di bulan. Bill Kaysing sendiri bukanlah orang yang pakar dalam dunia penerbangan dan astronomi. Saya tidak perlu menjelaskan detail kontroversialnya, di google banyak tulisan blogger yang mengupas masalah ini.

Supremasi Amerika vs Uni Sovyet

Bahkan tidak kurang Uni Sovyet sebagai pesaing di dunia Antariksa menganggap Amerika melakukan rekayasa seperti dalam film-film Hollywoodnya. Pada masa-masa krusial perang dingin terjadi persaingan ketat antara NASA milik Amerika dengan Uni Sovyet dalam mengekspolrasi luar angkasa. Uni Sovyet kelihatannya lebih unggul dengan berhasil mengirim Kosmonot mereka Yuri Gagaring pergi ke luar angkasa pada tanggal 12 April 1961. Supremasi Uni Sovyet di teruskan dengan pesawat Lunik 2 yang mencapai Bulan. Sebelumnya Sputnik 1 menjadi pesawat pertama yang mampu mengorbit diluar angkasa mengalahkan produk NASA, Explorer 1.

Pada tanggal 18 Juli 1969 tiga hari sebelum Apollo mendarat di Bulan, pesawat antariksa Uni Sovyet baru saja kembali dari Bulan dengan membawa batu-batu dari Bulan. Catatan bahwa Uni Sovyet melakukan pencapaian itu tanpa awak manusia. Amerika tampil berani dengan mengirim Apollo 11 ke Bulan yang diawaki oleh Amstrong cs. Misi ini diklaim sukses dengan Amstrong dan Aldrin berjalan-jalan di Bulan, The Stars and Stripes pun berkibar di permukaan Bulan dan lagu The Star Spangled Banner berkumandang menyambut sebuah momentum hebat .

Saya melihat proyek yang awalnya digagas oleh John F. Kennedy tidak lebih hanya untuk membangun citra Amerika Serikat dimata dunia. Yang pertama tentu memastikan bahwa Blok Barat unggul atas blok Timur termasuk dalam bidang antariksa. Kedua Amerika Serikat butuh semangat sehabis dihajar oleh tentara Viet Kong dalam Perang Vietnam. Ketiga bahwa Amerika butuh penegasan sebagai bangsa yang besar, mereka baru saja lepas dari persoalan dalam negeri yang berat seperti Rasialisme terhadap orang-orang kulit hitam dan secara politik Amerika hanya dikenal sebagai agresor terhadap negeri kecil macam Kuba dan Grenada.

13459540392109621157
Foto ketika Astronot tiba di Bulan
Benarkah Manusia sudah di Bulan ???

Proyek ke Bulan dimulai antara tahun 1968 sampai 1972 dengan memakai nama Apollo, nama dalam mitologi Yunani. Kalau NASA memang benar telah melakukan teori konspirasi atau kebohongan, pertanyaan berikutnya apa benar selain Amstrong tidak ada lagi astronot yang ke Bulan ???. Pihak NASA mengklaim selama misi Apollo 1 sampai 17 mereka telah berhasil mengirim 12 astronot yang semua berkebangsaan Amerika. Mereka berjalan di permukaan Bulan. Diawali oleh Neil Amstrong pada tanggal 21 Juli 1967 dalam misi Apollo 11 dan terakhir oleh Harisson Schmitt (Apollo 17) tahun 1972. Selain itu ada 10 astronot yang mencapai Bulan tapi tidak mendarat di permukaan Bulan. Setelah misi Apollo nafsu AS untuk ke Bulan menjadi hilang.

Memilih Pro atau Kontra

Setelah misi tahun 1969, Neil Armstrong lebih banyak menjadi duta antariksa Amerika. Selain dihubungkan dengan kontroversi pendaratan di Bulan, Armstrong sering kali di beritakan (HOAX) telah masuk Islam. Padahal berita itu tidak lebih dari Hoax yang menyesatkan. Tidak kurang keberhasilan ke Bulan banyak menginspirasi seperti sebuah Lagu PesawatKu Terbang Ke Bulan yang dipopulerkan oleh Memes. Bahkan sebelum Armstrong ke Bulan telah ada sebuah lagu anak Indonesia yang temanya terbang ke Bulan, sayangnya saya lupa judulnya.

Baru-baru ini sebuah misi The Lunar Reconnaissance Orbiter mengorbit Bulan dan mengrimkan foto-foto tentang Bulan. Salah satu foto tersebut memperlihatkan bekas jejak kaki Neil Armstrong dan gambar bendera AS. Setidaknya ini bisa sedikit mematahkan argumen pihak yang kontra. Entahlah misi tersebut murni tanpa rekayasa atau sekedar untuk mengembalikan citra NASA dan AS.
Di sebuah rumah sakit di Columbus, Ohio 25 Agustus 2012, Neil Armstrong pahlawan Amerika telah berpulang. Dia pergi  menyimpan misteri tentang usaha manusia menaklukan semesta raya. Mau pro atau kontra terserah kepada pembaca untuk menilainya. Sebagai penutup tulisan ini, saya titipkan sebuah ayat dalam kitab suci saya berbunyi ” Hai Jamaah Jin dan Manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya kecuali dengan kekuatan (sains dan Iptek)”

Salam

24 Agu 2012

Rangking Universitas Dunia: Harvard No 1, UNHAS No 13

Maba UNHAS di Baruga AP. Pettarani
Baru-baru ini sebuah situs bernama Webometrics melakukan pemeringkatan universitas se dunia termasuk di Indonesia. Setiap tahun Webometrics melakukan dua kali rilis rangking yaitu bulan Januari dan Juli. Dan kali ini dilakukan terhadap 19.402 perguruan tinggi di 201 negara di seluruh dunia.

Pada edisi Juli 2012 rangking 1 sampai 14 dihuni univeristas dari Amerika Serikat. Harvard University berada pada posisi top alias nomor satu. Almamater presiden Geroge W. Bush dan Barack Obama pantas menjadi langganan nomor satu dunia. Fakta lain 8 presiden Amerika Serikat berasal dari Harvard University. Bill Gates walau tidak tamat pernah merasakan indahnya kuliah di kampus tertua di Amerika Serikat.

Massachusetss Institute of Technology yang masih satu negara bagiuan Harvard University berada pada rangking kedua, pantas jika negara bagian Massachusetss disebut sebagai ikon pendidikan di Amerika Serikat. Sekedar info bahwa sisterm penelian rangking berdasarkan ada 4 parameter yaitu Presence (20%), Impact (50%), Openness (15%) dan Excellence (15%), lebih lengkap silahkan kunjungi situsnya di www.webometrics.info.

UGM Terbaik, Unhas Rangking 13 

Lalu bagaimana dengan Universitas di Indonesia ??? dari data edisi Juli 2012, rangking pertama dipegang oleh Universitas Gajah Mada, untuk tingkat dunia UGM berada di posisi 379 dan 50 besar Asia. Di urutan kedua adalah kampus kuning Universitas Indonesia (UI), untuk dunia berada di nomor 507 dan 79 Asia. Yang membanggakan karena almamater saya Universitas Hasanuddin masuk no 13 untuk Indonesia dan 1230 dunia. Peningkatan yang dialami kampus merah Unhas, yang kalau tahun 2010 masih berada di 20 besar, dan sekarang sudah menapak naik 3 strip dibawah 10 besar. Secara umum kampus-kampus di pulau Jawa masih mendominasi rangking. Untuk kawasan timur Indonesia selain Unhas hanya Universitas Negeri Papua yang masuk 50 besar.

1344153220103327984
Rangking Universitas di Indonesia, Unhas no.13
Kalau lihat data yang dikeluarkan Webometrics tidak salah memang jika banyak pelajar kita masih bermimpi bisa kuliah di luar negeri terutama di Amerika Serikat. Termasuk minat mahasiswa yang kuliah di negara tetangga kita seperti Singapura, karena rangking mereka memang jauh diatas kita. Sebagai perbandingan National University of Singapore berada di nomor 4 Asia dan 59 dunia.
Sudah saatnya pemerintah merombak sistem penerimaan mahasiswa baru yang hanya melalui test tertulis yang melelahkan. Mungkin cara Talent Mapping seperti di perusahaan swasta bisa di terapkan saat penerimaan mahasiswa baru. Cara Talent Mapping adalah dengan memetakan bakat dan kompetensi si calon mahasiswa sehingga dia benar-benar kuliah sesuai dengan bakat dan kompetensinya.
1344153430521035711
Rangking Universitas di kawasan ASEAN
Kalau tidak salah universitas besar di Asia, Eropa dan Amerika sebagian besar sudah meninggalkan metode konvensional seperti test tertulis untuk penerimaan mahasiswa mereka. Salah satu metode yang biasa mereka gunakan adalaah wawancara dan persentasi.

Jangan dilupakan bahwa kualitas sesungguhnya dari sebuah universitas adalah mutu keluarannya alias mutu para alumninya, kalau memakai mutu alumni maka bicaranya adalah data sekarang sebaran posisi dan kerja para alumni, maka layak kiranya Harvard University no 1 dunia, UGM dan UI nomor 1 dan 2 Indonesia dan almamater saya Unhas no. 13 Indonesia.

Salam

23 Agu 2012

Kepak Sayap Garuda dari Anfield hingga Lincoln Memorial

Bulan Agustus merah putih berkibar di penjuru Indonesia, tapi di dua benua yang beribu-ribu mil jauhnya bendera merah putih berkibar dengan wibawanya. Pertama, di negerinya Margaret Thatcher, maskapai penerbangan milik negara PT Garuda Indonesia Tbk menandatangani kerjasama sponsorship dengan The Liverpool Football Club.

13422782261701309949
Garuda Indonesia
Liverpool bukan klub sembarang mereka klub nomor 3 kolektor terbanyak trofi liga Champions Eropa. Klub ini punya sejarah yang panjang dan pernah menjadi klub Inggris paling sukses di tanah Britania. Sepak terjang Garuda memang luar biasa, tidak mau kalah dengan maskapi dari Asia yang lain, Garuda Indonesia berani mempertaruhkan milliaran rupiahnya demi sebuah nilai jual marketing.

Sebelumnya nama Garuda Indonesia Airlines sempat muncul dalam bentuk Virtual Advertising saat pertandingan Inggris versus Belgia di stadion Wembley jelang Euro 2012. Tidak puas, kini Garuda berani menawar menjadi sponsor klub Liverpool.

Padahal beberapa tahun lalu Garuda Indonesia hanya sebuah BUMN yang menguras pundi-pundi APBN. Namun dengan pengelolahan manajamen yang profesioanl kini Garuda telah mampu mengepakkan sayapnya melintasi benua Eropa, menyusuri selat Channel dan bersenandung bersama The Beatles di Liverpool. Bagaimana pun langkah jitu telah dilakukan Emirsyah Satar sang CEO yang punya intuisi setajam mata Garuda. Garuda mesti berani bersaing di kancah global. Jangan hanya menjadi pemain domestik alias jago kampung.

Yang jelas Emirsyah Satar yang berlatar akuntan punya intuisi marketing yang hebat, dia mampu membaca potensi iklan sebagai media pemasar yang jitu, bukan hanya bagi Garuda Indonesia Airlines tapi juga dalam lingkup luas memperkenalkan Indonesia sebagai bangsa yang mampu bersaing.

Yang kedua, yang membanggakan terjadi di bulan Juli adalah keberhasilan pengusaha muda Erick Thohir mengakuisisi sebuah klub MLS, liga Profesional di negerinya Abraham Lincoln.KLub tersebut adalah DC United, klub yang punya kandang di Washingtong DC. DC United punya 20 ribu suporter fanatik.
1342278303914832583
Erick Thohir
Dalam beberapa tahun bersamaan dengan Great Depression jilid dua yang melanda Amerika Serikat banyak klub-klub AS yang kesulitan financial salah satunya adalah DC. United. Melalui pendekatan intens dan proses yang panjang akhirnya bung Erick Thohir berhasil membeli saham klub tersebut dan menjadi orang Asia pertama menjadi pemilik klub MLS (Major League Soccer).
Di kota Washington DC terdapat Lincoln Memorial tempat ketika Martin Luther King, Jr menyampaikan pidatonya yang masyhur “I Have a Dream”. Dan bung Erick mampu mewujudkan impiannya memiliki klub di kota yang sama dengan Matin Luther King, Jr menggantungkan impiannya.

Hebatnya, Erick Thohir datang tidak hanya membawa fulusnya alias dollar tapi berani menawarkan sebuah konsep manajemen olahraga yang profesional. Padahal 699 mil dari DC United terdapat kota Chicago tempat kelahiran pakar manajemen modern, Philip Kotler.

Saya jadi ingat ketika pak Jusuf Kalla berkunjung ke AS dan bertemu wapres AS Joe Biden. Dengan percaya diri JK menyapa Joe Biden dengan kalimat ” apa yang Indonesia bisa bantu buat negeri anda”, JK tahu AS sedang kelimpungan dilanda resesi ekonomi. Selama ini pejabat Indonesia yang berkunjung ke AS selalu mengemis ke AS tapi tidak untuk JK.
Gebrakan dari bung Erick Thohir bukan yang pertama sebelumnya dia telah membeli saham klub basket NBA Philadelphia 76ers.

Ekspektasi saya, dua moment diatas bisa menjadi inspirasi bagi pengusahan dan perusahaan nasional untuk berani bertarung di kancah internasional. Kesempatan terbuka lebar pasalnya benua Eropa dan negara AS sedang oleng dilanda kriris ekonomi yang hebat. Saya Menantikan kelak merah putih berkibar dilain tempat, di setiap jengkal belahan bumi.

Salam