12 Feb 2012

The Spider, Hollywood dan Al-Quran

13288581981234693948
Jaring Laba-laba lebih kuat dari baja (gambar dari: www.englishrules.com)

13288581291098391272
Komik The Spiderman (gambar dari :www.guardian.uk)

Hari Jumat ini berbeda dengan Jumat yang lain. Yang berbeda adalah pengkhutbah mampu mengangkat topik diluar pakem standar shalat jumat. Sebagian besar isi ceramah Jumat tidak pernah jauh dari surga dan neraka, bukannya saya tidak suka dengan tema seperti itu tapi kalau keseringan saya kira kurang bagus lagi.

Walau sudah cukup uzur, si penceramah mampu dengan baik membahas tema tentang sains dan hikmah penciptaan laba-laba. Laba-laba merupakan satu dari lima hewan yang diabadikan menjadi nama surah dalam Al Quran (koreksi jika saya salah) selain Gajah, Sapi, Semut dan Lebah.

Diceritakan dalam lembaran suci bahwa perumpamaan orang kafir seperti rumah laba-laba yang lemah. Sekilas berita Quran kontradiksi dengan penemuan sains modern. Setelah dicerna lebih dalam ternyata Firman Tuhan ni tidak salah, karena yang dianggap lemah adalah rumah Laba-laba bukan serat jaring-jaring laba-laba. 

Jika dibandingkan antara serat benang laba-laba dengan baja/bijih besi dalam ukuran yang sama, maka serat laba-laba jauh lebih kuat, bahkan 10 kali lebih kuat.

Kekuatan benang laba-laba telah membuat Stan Lee dan Steve Ditko membuat novel fiksi sains tentang seorang Peter Parker yang mempunyai kekuatan laba-laba super yang berjudul The Spiderman. Kekuatan super manusia laba-laba ini mampu membuatnya menjadi superhero. Jaring laba-laba yang keluar dari tangannya mampu menjadikan Spiderman bergelantungan dan melompat dari satu gedung ke gedung yang lain.

Dan seperti biasanya fiksi sains ini tentu mempunyai nilai pasar yang menggiurkan. Produsen film Hollywood dengan kekuatan uangnya mengangkat tema manusia laba-laba ke layar sinema. Melalui tangan-tangan kreatif film The Spiderman menjadi salah satu film box office.

Tentang kepahlawanan The Spider (laba-laba) sudah terjadi ribuan tahun silam. Ketika Hijrah Nabi Muhammad dan Abu Bakar dikejar oleh Quraisy. Dalam pengejaran itu Nabi dan sahabatnya bersembunyi di dalam gua yang bernama Gua Tsur, si pengejar yang ditugaskan membunuh nabi persis berada didepan mulut gua tempat nabi dan sahabat bersembunyi.

Hingga kemudian datanglah pertolongan Tuhan melalui seekor laba-laba yang membuat jaring/rumah persis dimulut gua tersebut. Tentu para pengejar ini berpikir tidaklah mungkin nabi dan Sahabatnya berada dalam gua tersebut melihat jaring/rumah laba-laba tidak rusak karena ada yang masuk. Dan laba-laba menjadi penolong nabi hingga selamat tiba di Madinah.
lalu apa hikmah surah Al Ankabut (laba-laba) seperti yang tertulis dalam kitab suci. Rumah laba-laba dikatakan lemah karena rumah ini mudah rusak ketika terkena hujan atau angin. Laba-laba adalah binatang yang individualis berbeda dengan kodrat manusia sebagai mahkluk sosial.Mungkin karena itu tidak ada hewan yang mau mampir kerumhnya.

Tahukah anda, jika setiap kali berhubungan laba-laba betina ingin membunuh pasangan jantannya, konon setiap kali habis berhubungan intim laba-laba jantan segera lari bersembunyi untuk menghindari betina yang ingin membunhnya.

Dalam kepompong terdiri dari puluhan anak laba-laba yang siap keluar memulai hidup baru. Dan ketika saat itu tiba, anak laba-laba ini saling membunuh dan hanya yang kuat yang bisa survive hidup. Ini beberapa sifat laba-laba yang tidak layak menjadi contoh bagi manusia.

Dengan bahasa yang indah, Tuhan melukiskan peristiwa laba-laba ini dalam kitabnya dan semoga menjadi pelajaran. Sepulang dari masjid saya seperti seorang pemenang yang baru saja mendapatkan satu rahasia penting. Sebuah rahasia yang mendorong saya untuk menuliskannya.

Salam

Tidak ada komentar: